Pemilihan
Kita lanjut lagi nii kawan BD masih dalam pembelajaran tentang algoritma semoga masih inget yang kemarin yaa hayuuu inget ga niii....
Program dapat merepresentasikan situasi pemilihan yang sering dihadapi
dalam dunia nyata. Berdasarkan satu atau beberapa kondisi, dapat ditentukan
satu atau sejumlah aksi yang akan dilakukan. Dengan adanya struktur
pemilihan, program dapat berjalan dengan jalur yang berbeda, berdasarkan
hasil pengecekan kondisi yang dipenuhi.
1. Konversi Struktur IF dan CASE ke Bahasa C
Berikut ini diberikan pedoman konversi dari algoritma ke dalam bahasa C
untuk struktur IF dan CASE:
|
Catatan:
- penulisan kondisi pada IF dan
ekspresi pada CASE dalam bahasa C harus
digunakan tanda kurung ( ).
- aksi berupa satu perintah atau
lebih, masing-masing diakhiri titik koma.
- apabila aksi hanya berupa satu
perintah, penggunaan { } dapat dihilangkan.
- kata “if”, “else”, “switch”,
“case” dan “default” dalam bahasa C, harus
ditulis dengan huruf kecil
semua.
- dalam bahasa C tidak ada kata
“then”, “end if” dan “end case” tetapi
digantikan pasangan kurung
kurawal { dan }
- hati-hati dengan penggunaan
kesamaan, yaitu dengan “==” bukan “=”.
- string digunakan kutip dua (
seperti “test” ) bukan kutip satu (‘test’).
2. Contoh dan Latihan
Struktur IF
Contoh-1: Algoritma menentukan apakah positip atau negatip dari bilangan
yang diinput.
Algoritma
|
Bahasa C
|
Algoritma PosNeg
/* menentukan positip/negatip*/
Kamus Data
bil : integer
ket : string
Begin
|Input(bil)
|If (bil>=0) then
| Output(‘positip’)
|Else
| Output(‘negatip’)
|End if
End
|
include <stdio.h>
include <conio.h>
/* menentukan positip/negatip */
int main() {
//Kamus Data
int bil;
//Begin
printf(“Masukkan bilangan: ”);
scanf(“%d”,&bil);
if (bil>=0) {
printf(“bil adalah positip”);
}
else {
printf(“bil adalah negatip”);
}
getche();
}
|
1.1.
Contoh dan Latihan
Struktur IF
Contoh-1: Algoritma menentukan apakah positip atau negatip dari bilangan
yang diinput.
Algoritma
|
Bahasa C
|
Algoritma PosNeg
/* menentukan positip/negatip*/
Kamus Data
bil : integer
ket : string
Begin
|Input(bil)
|If (bil>=0) then
| Output(‘positip’)
|Else
| Output(‘negatip’)
|End if
End
|
include <stdio.h>
include <conio.h>
/* menentukan positip/negatip */
int main() {
//Kamus Data
int bil;
//Begin
printf(“Masukkan bilangan: ”);
scanf(“%d”,&bil);
if (bil>=0) {
printf(“bil adalah positip”);
}
else {
printf(“bil adalah negatip”);
}
getche();
}
|
Algoritma PosNeg
/* menentukan positip/negatip*/
Kamus Data
bil : integer
ket : string
Begin
|Input(bil)
|Ket ß ‘positip’
|If (bil<0) then
| Ket ß ‘negatip’
|End if
|Output(Ket)
End
|
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
/* menentukan positip/negatip */
int main() {
//Kamus Data
int bil;
char Ket[10];
//Begin
printf(“Masukkan bilangan: ”);
scanf(“%d”,&bil);
strcpy(Ket,”positip”);
if (bil<0) {
strcpy(Ket,”negatip”);
}
printf(“bil adalah %s”,Ket);
getche();
}
|
Latihan-1: Tulis secara lengkap program bahasa C untuk potongan algoritma
berikut.
Algoritma-1a
|Input(bil)
|If (bil>=0) then
| Output(‘positip’)
|End if
|If (bil<0) then
| Output(‘negatip’)
|End if
|
Algoritma-1b
|Input(bil)
|positip ß bil>=0
|If (positip=true) then
| Output(‘positip’)
|else
| Output(‘negatip’)
|End if
|
Contoh-2: Algoritma menentukan bilangan terbesar dari 3 bilangan yang
diinput.
Algoritma Terbesar_1
/* menentukan terbesar dari 3 bilangan yang diinput*/
Kamus Data
A,B,C : integer
Begin
|Input(A,B,C)
|If (A>B) then
| |If (A>C) then
| |
Output(‘terbesar =’,A)
| |Else
| |
Output(‘terbesar =’,C)
| |End if
|else
| |if (B>C) then
| |
Output(‘terbesar =’,B)
| |Else
| |
Output(‘terbesar =’,C)
| |End if
|End if
End
|
#include
<stdio.h>
#include
<conio.h>
/* menentukan terbesar 3 bilangan */
int main() {
//Kamus Data
int A,B,C;
//Begin
printf(“Masukkan 3 bilangan: ”);
scanf("%d %d
%d",&A,&B,&C);
if (A>B) {
if (A>C) {
printf(“terbesar adalah %d”,A);
}
else {
printf(“terbesar adalah %d”,C);
}
}
else {
if (B>C) {
printf(“terbesar adalah %d”,B);
}
else {
printf(“terbesar adalah %d”,C);
}
}
getche();
}
|
Algoritma Terbesar_2
/* menentukan terbesar dari 3 bilangan yang diinput*/
Kamus Data
A,B,C : integer
Begin
|Input(A,B,C)
|If (A>B and A>C) then
| |Output(‘terbesar =’,A)
|Else if (B>A and
B>C) then
| |Output(‘terbesar =’,B)
|Else if (C>A and
C>B) then
| |Output(‘terbesar =’,C)
|End if
End
|
#include
<stdio.h>
#include
<conio.h>
/* menentukan terbesar 3 bilangan */
int main() {
//Kamus Data
int A,B,C;
//Begin
printf(“Masukkan 3 bilangan: ”);
scanf("%d %d
%d",&A,&B,&C);
if (A>B && A>C) {
printf(“terbesar adalah %d”,A);
}
else if (B>A &&
B>C) {
printf(“terbesar adalah %d”,B);
}
else {
printf(“terbesar adalah %d”,C);
}
getche();
}
|
Latihan-2: Tulis secara lengkap program bahasa C untuk potongan algoritma
berikut.
Algoritma-2a
|Input(A,B,C)
|Max ßA
|If (B>Max) then
| |Max ßB
|End if
|If (C>Max) then
| |Max ßC
|End if
|Output(‘terbesar = ‘,Max)
|
Algoritma-2b
|Input(A,B,C)
|If (A>B and A>C) then
| |Output(‘terbesar =’,A)
|Else
| |if (B>A and B>C) then
| |
Output(‘terbesar =’,B)
| |Else
| | if
(C>A and C>B) then
| |
Output(‘terbesar =’,C)
| |
|End if
| |End if
|End if
|
Contoh-3 : Pembayaran air minum PDAM
PDAM menerapkan pembayaran air minum perumahan dengan cara perhitungan
sebagai berikut :
- Tarif per m3 untuk 10 m3 pertama (1-10) adalah Rp 2.000
- Tarif per m3 untuk 10 m3 kedua (11-20) adalah Rp 3.000
- Tarif per m3 untuk 10 m3 ketiga (21-30) adalah Rp 4.000
- Tarif per m3 untuk 10 m3 selanjutnya (31 ke atas) adalah Rp 5.000
- Pemakaian air dihitung minimal 10 m3 (kurang dari 10 m3 dianggap 10 m3)
- Biaya administrasi bulanan sebesar Rp10.000
Bagaimana membuat algoritma untuk menghitung biaya tersebut?
Contoh kasus
Penggunaan air 5 m3 dengan biaya 10 x 2.000 + 10.000 = 30.000
Penggunaan air 15 m3 dengan biaya 10 x 2.000 + 5 x 3.000 + 10.000 = 45.000
Penggunaan air 75 m3 dengan biaya 10 x 2.000 + 10 x 3.000 +
10 x 4.000 + 45 x 5.000 +10.000 = 325.000
Solusi :
Pemakaian air dibagi menjadi 4 area pemakaian (misal area a,b,c,d), baru
dihitung total biaya
Algoritma
|
Bahasa C
|
Algoritma PDAM
/* menghitung biaya pemakaian air*/
Kamus Data
pakai,a,b,c,d : integer
biaya : integer
Begin
|Input(pakai)
|aß10
|bß 0
|cß 0
|dß 0
|If (pakai>30) then
| |bß 10
| |cß 10
| |dß pakai -
30
|Else If (pakai>20) then
| |bß 10
| |cß pakai - 20
|Else If (pakai>10) then
| |bß pakai - 10
|End if
|biayaß a * 2000 + b
* 3000 +
| c * 4000 + d * 5000 +
| 10000
|Output(‘biaya =’,biaya)
End
|
#include
<stdio.h>
#include
<conio.h>
/* menghitung biaya pemakaian air*/
int main() {
//Kamus Data
int pakai,a,b,c,d;
int biaya;
//Begin
printf(“Masukkan pemakaian air:
”);
scanf(“%d”,&pakai);
a=10;
b=0;
c=0;
d=0;
if (pakai>30) {
b=10;
c=10;
d=pakai – 30;
}
else if (pakai>20) {
b=10;
c=pakai – 20;
}
else if (pakai>10) {
b=pakai – 10;
}
biaya = a * 2000 + b * 3000 +
c * 4000 + d * 5000 +
10000;
printf(“biaya = %d”,biaya);
getche();
return 0;
//End
}
|
Latihan-3: Tulis secara lengkap program bahasa C untuk potongan algoritma
berikut.
Indeks nilai sebuah matakuliah didapat dengan cara menghitung nilai akhir
berdasarkan prosentase komponen-komponennya kemudian ditentukan indeks
nilainya. Misal digunakan ketentuan sebagai berikut:
- Nilai Akhir dihitung dari 30% UTS, 40%UAS, 20% Tugas dan 10% kehadiran
- Indeks Nilai ditentukan berdasarkan Nilai Akhir (NA),
Bila NA >= 85 maka Indeksnya A
Bila 85 > NA >= 70 maka
Indeksnya B
Bila 70 > NA >= 55 maka
Indeksnya C
Bila 55 > NA >= 40 maka
Indeksnya D
Bila NA < 40 maka Indeksnya E
Bagaimana membuat algoritma untuk menentukan Indeks Nilai tersebut?
Algoritma Nilai
/* menentukan indeks nilai*/
Kamus Data
UTS,UAS,Tugas,Abs : integer
NAS : real
Indeks : char
Begin
|Input(UTS,UAS,Tugas,Abs)
|NAS ß 0.3*UTS +
0.4*UAS +
| 0.2*Tugas + 0.1*ABS
|If (NAS>=85) then
| |Indeks ß ‘A’
|Else If (NAS>=70 and
NAS<85)
| |then
| |Indeks ß ‘B’
|Else If (NAS>=55 and
NAS<70)
| |then
| |Indeks ß ‘C’
|Else If (NAS>=40 and
NAS<55)
| |then
| |Indeks ß ‘D’
|Else
| |Indeks ß ‘E’
|End if
|Output(‘Indeks Nilai =’,Indeks)
End
|
#include
<stdio.h>
#include
<conio.h>
/* menentukan indeks nilai*/
int main() {
//Kamus Data
int UTS,UAS,Tugas,Abs;
float NAS;
char Indeks;
//Begin
printf(“Masukan nilai UTS,UAS,”);
printf(“Tugas dan kehadiran: ”);
scanf(“%d %d”,&UTS,&UAS);
scanf(“%d
%d”,&Tugas,&Abs);
NAS = 0.3*UTS + 0.4*UAS +
0.2*Tugas + 0.1*Abs;
if (NAS>=85)
Indeks = ‘A’;
else if (NAS>=70)
Indeks = ‘B’;
else if (NAS>=55)
Indeks = ‘C’;
else if (NAS>=40)
Indeks = ‘D’;
else {
Indeks = ‘E’;
}
printf(“Indeks Nilai = %c”,Indeks);
getche();
}
|
1.2.
Contoh dan Latihan
Struktur IF
Contoh-4 : Menentukan nama hari dari
nomor hari yang diinput
Dinput nomor hari, ditampilkan nama harinya, bagaimana algoritmanya?
Solusi dengan IF dan CASE
Algoritma NamaHari
/* menentukan nama hari*/
Kamus Data
NoHari : integer
NmHari : string
Begin
|Input(NoHari)
|Case NoHari
| |1: NmHari ß ‘Senin’
| |2: NmHari ß ‘Selasa’
| |3: NmHari ß ‘Rabu’
| |4: NmHari ß ‘Kamis’
| |5: NmHari ß ‘Jumat’
| |6: NmHari ß ‘Sabtu’
| |7: NmHari ß ‘Minggu’
|End Case
|Output(NmHari)
End
|
#include
<stdio.h>
#include
<conio.h>
/* menentukan nama hari*/
int main() {
//Kamus Data
int NoHari;
char NmHari[10];
//Begin
printf(“Masukkan nomor hari: ”);
scanf(“%d”,&NoHari);
switch (NoHari) {
case 1: strcpy(NmHari,”Senin”);
break;
case 2: strcpy(NmHari,”Selasa”);break;
case 3: strcpy(NmHari,”Rabu”); break;
case 4: strcpy(NmHari,”Kamis”);break;
case 5: strcpy(NmHari,”Jumat”); break;
case 6: strcpy(NmHari,”Sabtu”); break;
case 7: strcpy(NmHari,”Mingu”);
}
printf(“Nama hari = %s ”,NmHari);
getche();
}
|
Latihan-4 : Merubah angka menjadi
kalimat
Dinput bilangan/angka (angka dibatasi 1-99), ditampilkan kata-kata/kalimat
dari bilangan tersebut, ubah potongan algoritma berikut ke bahasa C yang
lengkap.
|Input(bil)
|pul ß bil div 10
|sat ß bil mod 10
|Kalimat ß ‘’
|Case sat
| |1: Kalimat ß ‘Satu’
| |2: Kalimat ß ‘Dua’
| |3: Kalimat ß ‘Tiga’
| |4: Kalimat ß ‘Empat’
| |5: Kalimat ß ‘Lima’
| |6: Kalimat ß ‘Enam’
| |7: Kalimat ß ‘Tujuh’
| |8: Kalimat ß ‘Delapan’
| |9: Kalimat ß ‘Sembilan’
|End Case
|Case pul
| |1: |Case sat
| | | 0:
Kalimat ß‘Sepuluh’
| |
| 1:
Kalimat ß‘Sebelas’
| |
| Otherwise: Kalimat ß Kalimat + ‘
belas’
| |
|End Case
| |2: |Kalimat ß ‘Dua Puluh’ +
Kalimat
| |3: Kalimat ß ‘Tiga Puluh’
+ Kalimat
| |4: Kalimat ß ‘Empat Puluh’
+ Kalimat
| |5: Kalimat ß ‘Lima Puluh’
+ Kalimat
| |6: Kalimat ß ‘Enam Puluh’
+ Kalimat
| |7: Kalimat ß ‘Tujuh Puluh’
+ Kalimat
| |8: Kalimat ß ‘Delapan
Puluh’ + Kalimat
| |9: Kalimat ß ‘Sembilan
Puluh’ + Kalimat
|End Case
|Output(Kalimat)
|
4.4. Latihan
Tambahan
1. Genap Ganjil
Tulis program untuk menentukan apakah bilangan
yang diinput oleh user genap atau ganjil.
Contoh masukan :
bilangan = 10
bilangan = 10
Contoh keluaran :
bilangan 10 adalah genap
bilangan 10 adalah genap
2. Terbesar dari 2 bilangan
Tulis program untuk menentukan bilangan terbesar
dari dua bilangan yang diinput oleh user.
Contoh masukan :
bilangan ke-1 = 30
bilangan ke-1 = 30
bilangan
ke-2 = 25
Contoh keluaran :
bilangan terbesar adalah 30
bilangan terbesar adalah 30
3. Terkecil dari 2 bilangan
Tulis program untuk menentukan bilangan terkecil
dari dua bilangan yang diinput oleh user.
Contoh masukan :
bilangan ke-1 = 30
bilangan ke-1 = 30
bilangan
ke-2 = 25
Contoh keluaran :
bilangan terkecil adalah 25
bilangan terkecil adalah 25
4. Lama Bekerja (selisih jam masuk dan
jam pulang)
Tulis program untuk menentukan lama bekerja
seorang pegawai, jika jam masuk dan jam pulang diinput. Catatan: jam berupa
angka 1-12, dan seorang pegawai bekerja kurang dari 12 jam.
Contoh Masukan
dan keluaran:
Jam masuk
|
Jam keluar
|
Keluaran/tampilan
|
10
|
11
|
Lama
bekerja 1 jam
|
10
|
2
|
Lama
bekerja 3 jam
|
10
|
7
|
Lama
bekerja 9 jam
|
5. Biaya Parkir
Tulis program untuk menentukan biaya parkir yang
dihitung berdasarkan lama parkir. Lama parkir dihitung dari selisih jam masuk
dan jam keluar diinput (seperti soal 4). Biaya parkir 2 jam pertama 2000, perjam
berikutnya 500.
Contoh Masukan
dan keluaran:
Jam masuk
|
Jam keluar
|
lama
|
keluaran/tampilan
|
10
|
11
|
1
|
Biaya = 2000
|
10
|
2
|
3
|
Biaya = 2500
|
10
|
7
|
9
|
Biaya = 4500
|
6. Penggabungan resistor
Tulis program untuk menghitung resistor pengganti
dari 3 buah resistor yang disusun secara seri atau paralel. Rumus untuk resistor
pengganti sbb:
Seri: Rgab =
R1 + R2 + R3
Paralel: 1/Rgab
= 1/R1 + 1/R2 + 1/R3
Besar R1, R2 dan R3 serta jenis penyusunan
(seri/paralel) diinput oleh user.
7. Buatlah program
untuk menyelesaikan masalah berikut :
Program akan menerima masukan berupa kode, jenis dan harga, dengan
jenis adalah "A", "B", dan "C". Untuk setiap jenis, masing-masing akan diberikan diskon sebesar 10% untuk A,15% untuk B, dan 20% untuk C.
Program akan menghitung berapa harga setelah didiskon.
Contoh masukan :
kode = 10
Jenis = B
harga = 10000
Contoh keluaran :
Jenis barang B mendapat diskon = 15%, Harga setelah didiskon = 8500
Program akan menerima masukan berupa kode, jenis dan harga, dengan
jenis adalah "A", "B", dan "C". Untuk setiap jenis, masing-masing akan diberikan diskon sebesar 10% untuk A,15% untuk B, dan 20% untuk C.
Program akan menghitung berapa harga setelah didiskon.
Contoh masukan :
kode = 10
Jenis = B
harga = 10000
Contoh keluaran :
Jenis barang B mendapat diskon = 15%, Harga setelah didiskon = 8500
8. Kabisat
Buatlah program untuk menentukan apakah masukan tersebut
merupakan tahun kabisat atau bukan (Tahun kabisat adalah tahun yang
angka tahunnya habis dibagi 4).
Contoh masukan : 1995
Contoh keluaran : 1995 bukan tahun kabisat
merupakan tahun kabisat atau bukan (Tahun kabisat adalah tahun yang
angka tahunnya habis dibagi 4).
Contoh masukan : 1995
Contoh keluaran : 1995 bukan tahun kabisat
8. Gaji Karyawan Mingguan
Sebuah
perusahaan swasta menggaji karyawannya secara mingguan dengan hitungan sebagai
berikut :
golongan 1
dengan upah per jam 3.000 rupiah
golongan 2
dengan upah per jam 3.500 rupiah
golongan 3
dengan upah per jam 4.000 rupiah
golongan 4
dengan upah per jam 5.000 rupiah
Bila seorang
karyawan bekerja kurang atau sama dengan 40 jam per minggu, akan dihitung
dengan upah per jam seperti di atas, tetapi apabila bekerja lebih dari 40 jam,
maka lebihnya akan dihitung sebagai lembur dengan upah per jam 1½ kali upah
biasa.
Tulis algoritma
untuk menghitung gaji mingguan karyawan, bila golongan dan jam kerja
diinput dari keyboard.
9. Menghitung lama dalam jam dan menit
Buat program
menghitung selisih waktu (dalam menit) berdasarkan jam mulai (jam,menit) dengan
jam selesai (jam,menit). Data yang diinput adalah jam dan menit mulai, jam dan
menit selesai.
Contoh Masukan
dan Keluaran:
Mulai (jam,menit)
|
Selesai (jam,menit)
|
Lama (menit)
|
Lama (jam,menit)
|
10 30
|
12 10
|
100
|
1 jam 40 menit
|
10 30
|
1 40
|
130
|
3 jam 10 menit
|
Petunjuk :
- Hitung selisih jam seperti soal sebelumnya,
kemudian kalikan dg 60 untuk mendapatkan menitnya.
- Hitung selisih menit mulai dengan selesai, bila
selisihnya positip tambahkan ke hasil sebelumnya, bila selisihnya negatip
kurangkan ke hasil sebelumnya.
10. Kuadran dari
koordinat titik
Buat program
dengan masukan koordinat sebuah titik (x,y) dalam sebuah system koordinat
kartesian, kemudian ditentukan di kuadran mana titik tersebut.
Contoh
Masukan :
Koordinat titik (x,y) : 10 -20
Contoh keluaran:
Titik 10,-20 berada pada kuadran 4
11. Menaikkan 1 menit
Buat program
dengan masukan berupa jam dan menit, kemudian ditentukan setelah ditambah satu
menit menjadi jam berapa.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
Waktu asal
(jam,menit)
|
Setelah ditambah 1
menit (jam,menit)
|
10 30
|
10 31
|
10 59
|
11 0
|
12. Tunjangan Anak
Pemerintah
hanya memberikan tunjangan anak dari PNS maksimal sampai 3 anak saja. Setiap
anak diberikan tunjangan sebesar 10% dari gaji pokok.
Tulis
program untuk menghitung total tunjangan anak, bila gaji pokok dan jumlah anak
diinput oleh user.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
Jumlah anak
|
Gaji Pokok
|
Tunjangan Anak
|
0
|
1.000.000
|
0
|
1
|
1.000.000
|
100.000
|
3
|
1.000.000
|
300.000
|
5
|
1.000.000
|
300.000
|
13. Minibus pariwisata
Sebuah acara wisata
digunakan minibus kapasitas 7 penumpang per mobil. Apabila terjadi kelebihan
penumpang (walaupun cuma 1), maka minibus yang digunakan ditambah 1. Tulis
program untuk menghitung jumlah minibus yang diperlukan, bila jumlah pesertanya
diinput.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
Jumlah Peserta
|
Jumlah Minibus
|
5
|
1
|
7
|
1
|
8
|
2
|
14. Menentukan nama
hari untuk N hari yang lalu
Diinput jumlah berapa hari
yang lalu, kemudian ditentukan nama harinya. Tulis program untuk menentukan
nama hari dari sekian hari yang lalu yang diinput. (Catatan, gunakan Hari ini =
‘Senin’)
Contoh
Masukan dan Keluaran:
N hari yang lalu
|
Nama Hari
|
0
|
Senin
|
1
|
Minggu
|
10
|
Jumat
|
20
|
Selasa
|
15. Menentukan nama
hari untuk N hari yang lalu
Diinput jumlah berapa
hari yang lalu, kemudian ditentukan nama harinya. Tulis program untuk
menentukan nama hari dari sekian hari yang lalu dan nomor hari ini yang
diinput.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
N hari yang lalu
|
Hari ini
|
Nama Hari
|
0
|
1
|
Senin
|
3
|
3
|
Minggu
|
5
|
4
|
Sabtu
|
16. Menentukan nama
hari untuk N hari yang akan datang
Diinput jumlah berapa
hari yang akan datang, kemudian ditentukan nama harinya. Tulis program untuk
menentukan nama hari dari sekian hari yang akan datang yang diinput. (Catatan,
gunakan Hari ini = ‘Senin’)
Contoh
Masukan dan Keluaran:
N hari yang akan
datang
|
Nama Hari
|
0
|
Senin
|
1
|
Selasa
|
10
|
Kamis
|
20
|
Minggu
|
17. Menentukan terbesar
dari 5 bilangan yang diinput
Diinput jumlah 5 buah
bilangan, kemudian ditentukan bilangan mana yang terbesar.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
Bilangan diinput
|
Terbesar
|
10 30 25 50 13
|
50
|
80 30 25 50 35
|
80
|
18. Menentukan nama
bulan dari nomor bulan yang diinput
Diinput nomor bulan,
kemudian ditentukan nama bulannya.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
Nomor bulan
|
Nama bulan
|
1
|
Januari
|
5
|
Mei
|
19. Menentukan nomor
urut tanggal dalam 1 tahun (Julian Date)
Diinput nomor tanggal,
bulan dan tahun, kemudian ditentukan nomor urutnya dalam 1 tahun.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
Tanggal
|
Bulan
|
tahun
|
Nomor urut
|
1
|
1
|
2000
|
1
|
5
|
5
|
2000
|
126
|
20. Menentukan kalimat
dari bilangan 1-999
Diinput bilangan
(dibatasi antara 1 s/d 999), kemudian ditentukan kalimatnya.
Contoh
Masukan dan Keluaran:
bilangan
|
kalimat
|
123
|
seratus dua puluh
tiga
|
511
|
lima ratus sebelas
|
}
kawan BD jika ada yang kesalahan atau tidak nyambung mungkin salah ketik atau ngantuk harap di maklumi ya kawan BD tetap di tongkrongan BD si&it kawan
0 komentar:
Post a Comment