Pengulangan


http://agusbelajarsi.blogspot.com/2015/04/pengulangan.html


kawan BD masih memperdalam tentang algoritma yang Kemarin membahas tentang materi Pemilihan semoga tidak lupa dan tambah pinter ya kawan BD. Dan selanjutnya saya postingkan materi Pengulangan yang sering banget di pakai dalam script / sintak pemrograman hayo kita simak.

Pengulangan (Loop) merupakan sebuah konsep yang penting dalam pemrograman. Dengan struktur pengulangan, program dapat berjalan beberapa kali sesuai inisialisasi, jumlah iterasi dan kondisi berhenti yang ditentukan. Hal ini dapat menyederhanakan program yang kompleks menjadi lebih sederhana. Dalam C disediakan berbagai perintah Loop, dimana setiap perintah loop memiliki keunikan tersendiri. Di dalam bab ini akan dipraktrekkan tentang struktur pengulangan dalam bahasa C serta contoh soal dan latihan menggunakan pengulangan.

1.        Konsep Pengulangan

Pengulangan merupakan sebuah konsep pemrograman yang penting karena konsep ini memungkinkan pengguna menggunakan sekumpulan baris program berulang kali dengan tiga komponen yang mengendalikannya, yaitu:
·         Inisialisasi; menentukan kondisi awal dilakukannya pengulangan.
·         Jumlah iterasi; menunjukkan berapa kali pengulangan akan dilakukan.
·         Kondisi berhenti; menentukan kondisi yang dapat mengakhiri pengulangan.

Ketika mengimplementasikan dalam program, ketiga komponen ini tidak selalu dapat didefinisikan dalam struktur pengulangan. Mungkin saja salah satu komponen tersebut tidak didefinisikan. Pengulangan tetap dapat berjalan, asal komponen yang tidak didefinisikan tersebut dapat diketahui secara tersirat berdasarkan komponen lain yang didefinisikan. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah bahwa pengulangan harus berhenti. Jika pengulangan tidak pernah berhenti, maka logika program salah. Pengulangan akan berhenti jika jumlah iterasi yang diminta sudah tercapai atau kondisi berhenti bernilai benar. Maka, dalam setiap pengulangan, pemrogram perlu menentukan jumlah iterasi atau kondisi berhenti dan langkah pencapaian menuju kondisi berhenti tersebut.
Pada bab ini akan dijelaskan 3 struktur perulangan di dalam C, yaitu struktur perulangan While , For, dan Do While

2.        Sintaks WHILE

Pengulangan dengan menggunakan WHILE merupakan sebuah pengulangan yang dikendalikan oleh suatu kondisi tertentu, dimana kondisi tersebut yang akan menentukan apakah perulangan itu akan terus dilaksanakan atau dihentikan. Kondisi tersebut akan dicek disetiap awal iterasi, apakah sebuah kondisi terpenuhi atau tidak. Jika kondisi terpenuhi (bernilai benar), maka iterasi akan dilanjutkan. Jika kondisi tidak terpenuhi, maka iterasi dihentikan.
Perulangan dengan WHILE dapat digunakan pada struktur perulangan yang diketahui jumlah iterasinya dan juga pada struktur perulangan yang tidak diketahui jumlah iterasinya, tetapi harus selalu terdapat kondisi berhenti.
Bentuk umum pernyataan while pada C :

while (kondisi)
{
     //pernyataan;
}

Contoh implementasi pengulangan dengan while :
1.     Pengulangan untuk menampilkan kalimat “Halo apa khabar ? “ sebanyak 5 kali.

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i; //deklarasi variabel pencacah
5    i=0;   //inisialisasi variabel pencacah
6    while(i<5//pengecekan kondisi
7    {
8    printf("\nHalo apa khabar ?");
9    i++;  //penambahan bilangan pencacah
10  }
11  }

Output sintaks diatas :
Halo apa khabar ?
Halo apa khabar ?
Halo apa khabar ?
Halo apa khabar ?
Halo apa khabar ?

2.     Pengulangan untuk menampilkan bilangan 1 hingga 5

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i=1;
5    while(i<=5)
6    {
7    printf("\nBilangan ke-%d",i);
8    i++;
9    }
10  }

Output sintaks diatas
1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i, input, jmlInput;
5    i=0;
6    jmlInput=0;
7    input=0//inisialisasi kondisi
8    while (input != 99 )
9    {
10  printf("Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : ");
11  scanf("%d",&input);
12  jmlInput=jmlInput+input;
13  i++;
14  }
15  printf("\nAnda telah input angka sebanyak %d kali",i-1);
16  printf("\nJumlah inputan anda : %d",jmlInput -99);
17  }

Output
Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : 5
Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : 6
Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : 8
Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : 4
Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : 99

Anda telah input angka sebanyak 4 kali
Jumlah inputan anda : 23

Pada contoh ke-5, variable ‘i’ digunakan untuk menghitung jumlah iterasi yang telah dilakukan (iterasi memasukkan angka yg dijumlah). Variabel ‘input’ digunakan untuk menampung inputan dari user, dan variabel ‘jmlInput’ digunakan untuk menampung hasil penjumlahan tiap inputan user. Kondisi berhenti yang digunakan adalah jika user memasukkan angka 99, maka pengulangan akan dihentikan. Selama user tidak memasukkan angka 99, maka pengulangan akan diteruskan. Pada program contoh no 5, variabel ‘input’ diinisialisasi dengan 0, hal ini dilakukan akan pada pengecekan kondisi akan memberikan nilai true sehingga pengulangan akan dijalankan untuk menampilkan Menu.

Bentuk pengulangan yang membutuhkan agar pengulangan dilakukan tanpa adanya pengecekan kondisi di awal akan lebih cocok jika menggunakan struktur do...while daripada struktur while.

3.      Sintaks DO…WHILE

Sintaks DO... WHILE... melakukan pengulangan serupa dengan sintaks WHILE. Penggunaan sintaks ini juga tidak harus menyebutkan jumlah pengulangan yang harus dilakukan, karena dapat digunakan untuk perulangan dengan jumlah iterasinya yang belum diketahui, tetapi harus mempunyai kondisi berhenti.
Bedanya, jika pada sintaks WHILE kondisi dievaluasi/ diuji sebelum aksi pengulangan dilakukan, sedangkan pada sintaks DO...WHILE pengujian kondisi dilakukan setelah aksi pengulangan dilakukan.
Bentuk umum pernyataan do...while pada C adalah:

do
{
//pernyataan
}while(kondisi);

Pada struktur pengulangan dengan sintaks DO... WHILE..., aksi akan terus dilakukan hingga kondisi yang dicek di akhir pengulangan, bernilai benar. Dengan sintaks ini, pengulangan pasti dilakukan minimal satu kali, yakni pada iterasi pertama sebelum pengecekan kondisi. WHILE dengan DO WHILE seringkali memberikan hasil yang sama, tetapi ada kalanya hasilnya akan berbeda, sehingga harus berhati-hati dalam penggunaan kondisi antara WHILE dengan DO WHILE.
 Berikut ini adalah contoh penggunaan sintaks do...while pada C dengan studi kasus serupa dengan contoh yang terdapat pada struktur while :

7.     Pengulangan untuk menampilkan kalimat “Halo apa khabar ? “ sebanyak 5 kali.

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i; //deklarasi variabel pencacah
5    i=0;   //inisialisasi variabel pencacah
6    do  
7    {
8    printf("\nHalo apa khabar ?");
9    i++;  //penambahan bilangan pencacah
10  }
11  while(i<5); //pengecekan kondisi
12  }

8.     Pengulangan untuk menampilkan bilangan 1 hingga 5

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i=1;
5    do
6    {
7    printf("\nBilangan ke-%d",i);
8    i++;
9    }
10  while(i<=5);
11  }

9.     Pengulangan untuk meminta user memasukkan nilai

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i=1;
5    int input;
6    do
7    {
8    printf("\nMasukkan bilangan ke-%d : ",i);
9    scanf("%d",&input);
10  printf("Bilangan yang Anda masukkan : %d",input);
11  i++;
12  }
13  while(i<=5);
14  }

10.   Modifikasi contoh no 9 dimana user diminta untuk menentukan jumlah perulangan yang akan dilakukan

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int jml,i;
5    int input;
6    printf("Jumlah Bilangan : ");
7    scanf("%d",&jml);
8    i=1;
9    do(
10  {
11  printf("\nMasukkan bilangan ke-%d : ",i);
12  scanf("%d",&input);
13  printf("Bilangan yang Anda masukkan : %d",input);
14  i++;
15  }
16  while(i<=jml);
17  }

Sintaks do...while juga dapat digunakan untuk pengulangan yang belum diketahui jumlah iterasinya dan contoh berikut juga akan memperlihatkan keuntungan menggunakan sintaks do...while, dimana tidak perlu adanya inisialisasi kondisi agar dapat memasuki pengulangan.
11.   Menampilkan menu sesuai pilihan user
1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int pil; //deklarasi kondisi
5    do
6    {
7    printf("\nMENU : ");
8    printf("\n1. Red");
9    printf("\n2. Blue");
10  printf("\n3. Yellow");
11  printf("\n4. Green");
12  printf("\n5. Exit");
13  printf("\nPilihan : ");
14  scanf("%d",&pil);
15  switch(pil)
16  {
17  case 1 : printf("Anda memilih Merah");break;
18  case 2 : printf("Anda memilih Biru");break;
19  case 3 : printf("Anda memilih Kuning");break;
20  case 4 : printf("Anda memilih Hijau");break;
21  case 5 : printf("Anda memilih Keluar ... bye");break;
22  default : printf("Pilihan anda salah");
23  }
24  }
25  while(pil!=5);
26  }

12.   User input angka hingga memilih keluar, angka yang telah dimasukkan akan dijumlah dan dihitung jumlah iterasi yang telah dilakukan.
1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i, input, jmlInput;
5    i=0;
6    jmlInput=0;
7    do
8    {
9    printf("Masukkan angka (input '99' untuk keluar) : ");
10  scanf("%d",&input);
11  jmlInput=jmlInput+input;
12  i++;
13  }
14  while (input != 99 );
15  printf("\nAnda telah input angka sebanyak %d kali",i-1);
16  printf("\nJumlah inputan anda : %d",jmlInput-99);
17  }
4.      Sintaks FOR
Sintaks pengulangan FOR merupakan sintaks yang relatif paling mudah digunakan. Sintaks ini serupa dengan sintaks WHILE... DO... dalam hal pengecekan kondisi dilakukan di awal. Dalam menggunakan struktur pengulangan dengan sintaks FOR, pemrogram harus mendefinisikan nilai awal dan nilai akhir pencacah yang menunjukkan jumlah iterasi. Setiap kali iterasi berlangsung, nilai pencacah akan diubah. Jika pencacah sudah mencapai nilai akhir yang ditentukan, maka pengulangan akan berhenti.
Bentuk umum pengulangan dengan sintaks for pada C adalah:
for (inisialisasi ; kondisi ; perubahan)
{
      //pernyataan
}
Dimana :
·         Inisialisasi : untuk memberikan nilai awal untuk variabel pencacah.
·         Kondisi : kondisi pengulangan akan berhenti atau tidak.
·         Perubahan : pengubahan nilai variabel pencacah untuk mencapai kondisi berhenti, dapat berupa kenaikan ataupun penurunan. Pengubah variabel pencacah tidak harus selalu naik atau turun satu, tetapi dapat dilakukan pengubahan variabel pencacah lebih dari satu.
·         Pernyataan : aksi yang akan diulang

Berikut ini adalah contoh penggunaan sintaks for pada C dengan studi kasus serupa dengan contoh yang terdapat pada struktur while dan do ...while :
      1. Pengulangan untuk menampilkan kalimat “Halo apa khabar ? “ sebanyak 5 kali.

1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i; //deklarasi variabel pencacah
5    //inisialisasi variabel pencacah;
6    //pengecekan kondisi;
7    //penambahan bilangan pencacah
8    for(i=0;i<5;i++)
9    {
10  printf("\nHalo apa khabar ?");
11  }
12  }
2     2.     Pengulangan untuk menampilkan bilangan 1 hingga 5
1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i;
5    for(i=1;i<=5;i++)
6    {
7    printf("\nBilangan ke-%d",i);
8       }
9    }

3      3.     Pengulangan untuk meminta user memasukkan nilai
1    #include <stdio.h>

2    main()
3    {
4    int i;
5    int input;
6    for(i=1;i<=5;i++)
7    {
8    printf("\nMasukkan bilangan ke-%d : ",i);
9    scanf("%d",&input);
10  printf("Bilangan yang Anda masukkan : %d",input);
11     }
12  }


Salam Hangat jangan lupa di komentarnya yaa masih menunggu postingannya, ikuti terus ya kawan BD semoga bermanfaat. 




0 komentar:

Post a Comment